Yayasan Ibnu Yahya ditunjuk sebagai mitra pelaksana pertama Program Makan Bergizi (MBG) di Kolaka Utara oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Dapur utama yang dikelola yayasan ini, Dapur Shanum, mampu menyuplai hingga 3.500 porsi makanan setiap hari.
“Penunjukan kami melalui proses seleksi profesional sejak Desember 2024,” jelas Sekretaris Yayasan, Muhammad Arif.
Dijelaskan, untuk daerah terpencil seperti Tolala dan Purehu, dilakukan penyesuaian distribusi agar makanan tetap tepat waktu dan berkualitas.
Kepala SPPG Lasusua, Nurul Amalia Fikrah, menegaskan bahwa standar gizi sudah mengacu pada ketentuan nasional. Setiap menu divariasikan dan disesuaikan dengan jenjang pendidikan, mulai TK hingga SMA.
“Kami mengecek semua bahan mulai dari beras, buah, hingga proses pengolahan. Setiap menu dibuat bervariasi setiap hari dan disesuaikan dengan standar gizi yang ditentukan, baik untuk TK, SD, SMP, hingga SMA,” jelas Nurul.
Harga porsi ditetapkan sebesar Rp8.000 untuk TK-SD dan Rp10.000 untuk SMP-SMA. Selain itu, penyelenggara juga memastikan keamanan makanan, termasuk pengecekan bahan baku dan penggunaan alat pelindung diri di dapur.
Ke depan, program menargetkan pembukaan 17 dapur di seluruh wilayah Kolaka Utara dengan jarak maksimal 10 menit ke sekolah untuk menjaga kesegaran makanan.
sumber: https://www.rri.co.id/sulawesi-tenggara/makan-bergizi-gratis/1576874/yayasan-ibnu-yahya-tangani-dapur-mbg-di-kolut